Slogan atau mungkin sering kita sebut tagline adalah sebuah kalimat pendek yang mudah diingat, yang sering digunakan sebagai pelengkap dari logo perusahaan dan juga dalam iklan pemasaran. Slogan yang bagus dan tepat akan menjadi cara paling ampuh dalam mendekatkan bisnis Anda kepada pelanggan.
Mungkin kita sering mendengar slogan seperti ini “melayani Anda sejak 1960″, atau berbahasa Inggris “serving you since 1960″. Slogan seperti ini sudah sangat mainstream dan biasan. Anda perlu sesuatu yang lebih kreatif lagi untuk memenangkan hati customer Anda di zaman sekarang ini.
Berikut saya akan bahas 4 cara untuk membuat slogan yang bagus dan tepat bagi usaha Anda. Dan di akhir artikel ini saya akan membuat daftar beberapa perusahaan dengan contoh slogan mereka. Ok, silakan kita simak saja.
Jika bisnis Anda belum punya logo, Anda seharusnya terlebih dahulu fokus untuk membuat logo Anda. Karena logo adalah seperti identitas bagi bisnis Anda. Dengan logo, para calon pelanggan Anda akan lebih mudah mengenali dan mengingat Anda. Setelah mereka dapat mengingat dan mengenali Anda dengan baik, maka mereka akan lebih mudah untuk menerima slogan Anda.
Sebuah slogan tidak akan maksimal hasilnya tanpa adanya sebuah logo, kecuali Anda mengiklankan bisnis Anda di siaran radio. Karena iklan di radio tidak memerlukan adanya logo. Logo dan slogan akan saling melengkapi satu dengan yang lainnya. Ketika Anda membuat sebuah logo untuk bisnis, Anda juga punya kesempatan untuk membuat slogan pada saat yang bersamaan. Sehingga akan tercipta keharmonisan antara si logo dan slogan tersebut.
Bila Anda mendatangi sebuah Brand Consultant, Anda juga bisa men-sharingkan kepada mereka untuk merancang logo dan slogan bagi bisnis Anda.
Sebagai tambahan, slogan itu bukan untuk selamanya. Anda bisa mengubah slogan tersebut bila Anda rasa perusahaan/bisnis Anda sudah cukup berkembang, dan slogan yang selama ini tidak cocok lagi dengan konsep perusahaan/bisnis Anda. Banyak perusahaan besar juga melakukan hal ini.
Sebuah slogan harus dapat mencirikan bisnis atau perusahaannya sendiri. Maka, untuk membuat slogan, kita harus membuat beberapa kata kunci yang berhubungan dengan bisnis kita. Misalnya bisnis Anda bergerak di bidang minuman es jagung, sehingga kata kunci yang tepat adalah es, jagung, minuman, anak muda, segar, manis. Ok, kita sudah mendapatkan 5 kata kunci. Juga jangan lupa! Apa yang unik dari bisnis Anda? Apa yang Anda tawarkan dari bisnis es jagung ini? Misalnya, 100% gula asli, tanpa pengawet. Ini juga bisa kita jadikan sebagai kata kunci. Sehingga kita sudah punya beberapa kata kunci. Kemudian, kata kunci ini lah yang kita rangkai. Misal menjadi “Segar dan Alami“. Anda juga bisa mengartikannya ke dalam bahasa Inggris supaya lebih sesuai dengan target pasar Anda yaitu anak kuliahan, anak muda, dan orang kantoran. Sehingga menjadi “Fresh and Natural“.
Sehingga ketika Anda sudah punya logo, maka kita bisa mengaitkan logo tersebut dengan slogan baru Anda. Misal usaha Anda bernama Jag Ice, sehingga gabungan logo dan slogannya adalah “JagungIce – Fresh and Natural“.
Apa yang susah dari membuat slogan? Yap, yang susah adalah bagaimana membuat slogan tersebut simple. Mungkin Anda dengan mudah membuat sebuah kalimat yang mencirikan perusahaan atau bisnis Anda. Misal, Anda mempunyai sebuah usaha dibidang makanan sehat yang menawarkan delivery (pengiriman makanan) paling lama 30menit sampai di lokasi si pemesan. Dari sini kita bisa menyimpulkan sebuah slogan, seperti “Kami mengirim makanan sehat ke lokasi Anda dalam 30 menit! Jika tidak, kami akan ganti rugi.”
Sekilas slogan tersebut adalah slogan yang menarik, karena kita meletakkan janji di dalam slogan tersebut. Tapi apakah itu slogan yang bagus? Tidak! Slogan tersebut terlalu panjang, sementara orang-orang hanya butuh 1-3 detik ketika melihat iklan Anda. Dengan slogan yang panjang dan bertele-tele, akan membuat iklan pemasaran Anda hanya dilewati begitu saja oleh orang lain. Sehingga membuat sebuah slogan menjadi simple, adalah sangat penting. Untuk slogan di atas, mungkin kita bisa perbaiki lebih simple menjadi “Sehat, Cepat, dan Puas!”
Misal ada bisnis A yang menjual minuman dan cemilan, namun target pasarnya adalah anak-anak sekolahan. Dan ada bisnis B yang juga menjual minuman dan cemilan, namun target pasarnya adalah orang-orang kantoran. Kedua bisnis ini sama-sama menjual minuman dan cemilan, namun berbeda target. Maka sesuaikan bahasa slogan Anda dengan target pasar kita. Jika untuk Binis A, bahasa yang kita gunakan adalah bersifat fun, gaul, dan juga lucu bagi anak-anak. Sementara Binis B, menggunakan bahasa yang lebih dewasa, walaupun terkesan lucu, namun kita sesuaikan adalah hal itu lucu bagi orang dewasa bukan bagi anak-anak.
CONVERSATION
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar:
Posting Komentar